Berbagai macam mimpi dan harapan ku curahkan
berbagai macam keinginan kuberikan
cinta kutumpahkan, kasih kupoleskan
ketika, hati ingin sesuatu
mengapa kau seperti itu?
Mengapa?
Sungguh, kau adalah orang yang kucintai dan kuhormati
setiap perkataanmu kudengar sangat jelas
namun, aku hanya manusia biasa.
Manusia biasa yang banyak berbuat salah dan silap
bagiku, kau adalah orang baik
namun sekarang kau berubah
dan aku beradaptasi
mengikuti alur perubahanmu
semakin lama semakin tak mengerti
aku butuh pengertian dari laranganmu
dan aku butuh pengertian dari permintaanmu
setelah semua itu kau berbuat ini
sesuatu yang tak ku harapkan seumur hidup
aku tak ingin mengungkit masa lalu
namun itu semua berhubungan
masa lalu yang aku berbuat banyak untuk mempertahankan
namun sekarang dengan mudahnya kau meruntuhkan keringatku.dan air mata.
Aku mencintai sekali, dan tak lagi.
Aku tak mau jatuh lalu sakit lagi.
Cukup 1 orang, apapun tabiatnya.
Allah yang menciptakannya seperti itu
dan aku mencintainya karna Allah
aku menerimanya apa adanya
walaupun kata banyak bertutur protes
namun hati tak pernah bertutur protes.
Sekarang, aku tak dapat percaya besar pada harapan,
walaupun telah berusaha besar dan berdoa
ini yang kudapat.
Hati sakit, pilu menerjang.
Di dunia ini tak ada obat atau terapi untuk sakit ini
tak terlihat lubang di tubuh
terasa lubang di hati.
Kehilangan berkali - kali
Published with Blogger-droid v1.7.2
